Strategi Perbaikan Kualitas Benang pada Proses Cotton 10S PT Sri Rejeki Isman TBK

ABUN, Abun and Primasanti, Yunita and Indriastiningsih, Erna (2022) Strategi Perbaikan Kualitas Benang pada Proses Cotton 10S PT Sri Rejeki Isman TBK. Other thesis, Universitas Sahid Surakarta.

[img] Text
Abun_COVER_2020052007 - Abun.pdf

Download (1MB)
[img] Text
Abun_ABSTRAK_2020052007 - Abun.pdf

Download (139kB)
[img] Text
Abun_BAB I_2020052007 - Abun.pdf

Download (303kB)
[img] Text
Abun_BAB II_2020052007 - Abun.pdf

Download (917kB)
[img] Text
Abun_BAB III_2020052007 - Abun.pdf

Download (180kB)
[img] Text
Abun_BAB IV_2020052007 - Abun.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (661kB) | Request a copy
[img] Text
Abun_BAB V_2020052007 - Abun.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (214kB) | Request a copy
[img] Text
Abun_DAFTAR PUSTAKA_2020052007 - Abun.pdf

Download (383kB)

Abstract

Perusahaan tekstil merupakan perusahaan yang juga harus mengendalikan kualitas produk, terutama di Bagian Spinning. Tujuan dari penelitian ini adalah Mengkaji proses produksi pada Divisi Spinning, Mengkaji faktor penyebab timbulnya cacat produk pada Divisi Spinning berdasarkan tahapan six sigma yaitu define, measure, dan analyze, dan Menetapkan solusi yang dapat diambil untuk mengurangi jumlah produk cacat pada Divisi Spinning berdasarkan tahapan six sigma yaitu improvement dan control. Six sigma merupakan salah satu cara yang digunakan untuk memperbaiki kualitas produksi dengan konsep dasar DMAIC (Define, Measurement, Analyze, Improvement dan Control). Faktor yang mempengaruhi tinggi rendahnya kualitas produk adalah faktor manusia, bahan baku, metode, mesin, lingkungan, hal tersebut memerlukan pengendalian atau pengawasan untuk menghasilkan produk yang berkualitas tinggi. Sebelum menggunakan metode six sigma terdapat 296 pcs produk cacat, hasil setelah menggunakan metode six sigma terdapat 172 pcs produk cacat dengan hasil perhitungan level sigma sebesar 1,52 yang tidak melebihi batas rata-rata industri Indonesia, dengan persentase cacat sebesar 0,10%, cacat tersebut tidak melebihi target yang telah ditetapkan oleh perusahaan yaitu sebesar 5%. Perbaikan dengan menggunakan six sigma diharapkan dapat menekan biaya produksi dan meningkatkan kualitas produksi.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: pengendalian kualitas, proses produksi, faktor produksi, six sigma
Subjects: T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery
T Technology > TS Manufactures
Divisions: Fakultas Sains, Teknologi dan Kesehatan > Teknik Industri
Depositing User: Dwi Ratna Sari
Date Deposited: 15 Aug 2022 03:05
Last Modified: 15 Aug 2022 03:05
URI: https:///id/eprint/2379

Actions (login required)

View Item View Item