Analisis Trend Laporan Keuangan untuk Menilai Kinerja Keuangan Perumda Air Minum Tirto Negoro Kabupaten Sragen Periode Tahun 2021-2023

Hisnati, Nafia Nur and Kusumastuti, Anggit Dyah and Mutiasari, Annisa Indah (2025) Analisis Trend Laporan Keuangan untuk Menilai Kinerja Keuangan Perumda Air Minum Tirto Negoro Kabupaten Sragen Periode Tahun 2021-2023. Skripsi thesis, Universitas Sahid Surakarta.

	Text Nafia Nur Hisnati_Hal.Awal_2021081025.pdf Download (1MB)
	Text Nafia Nur Hisnati_BAB I_2021081025.pdf Download (534kB)
	Text Nafia Nur Hisnati_BAB II_2021081025.pdf Download (614kB)
	Text Nafia Nur Hisnati_BAB III_2021081025.pdf Restricted to Repository staff only Download (517kB) | Request a copy
	Text Nafia Nur Hisnati_BAB IV_2021081025.pdf Restricted to Repository staff only Download (719kB) | Request a copy
	Text Nafia Nur Hisnati_BAB V_2021081025.pdf Download (468kB)
	Text Nafia Nur Hisnati_DAFTAR PUSTAKA_2021081025.pdf Download (460kB)
	Text Nafia Nur Hisnati_LAMPIRAN_2021081025.pdf Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis trend laporan keuangan sebagai dasar dalam menilai kinerja keuangan PERUMDA Air Minum Tirto Negoro Kabupaten Sragen selama periode 2021–2023. Metode yang digunakan adalah analisis trend terhadap laporan posisi keuangan dan laporan laba rugi, dengan membandingkan data dari tahun dasar 2021 terhadap tahun 2022 dan 2023. Teknik analisis ini memungkinkan peneliti untuk mengidentifikasi arah perubahan setiap akun keuangan, baik peningkatan maupun penurunan, serta memahami implikasi perubahan tersebut terhadap kondisi keuangan perusahaan. Hasil analisis menunjukkan bahwa secara umum perusahaan mengalami trend keuangan yang positif cenderung naik setiap tahunnya, yang ditandai dengan peningkatan aset tetap dan ekuitas, serta penurunan kewajiban jangka pendek dan jangka panjang. Aset lancar mengalami fluktuasi, dengan penurunan sebesar 15,19% pada tahun 2023, yang mengindikasikan perlunya pengelolaan kas yang lebih optimal. Piutang usaha menunjukkan peningkatan sebesar 8,19% selama dua tahun, mencerminkan pertumbuhan pendapatan, namun berpotensi memengaruhi likuiditas apabila tidak dikelola secara efisien. Penurunan persediaan mencerminkan efisiensi pengelolaan, namun tetap memerlukan pengawasan agar tidak mengganggu kelancaran operasional. Temuan ini diharapkan dapat menjadi dasar dalam penyusunan strategi keuangan yang lebih baik guna mendukung stabilitas, pertumbuhan, dan daya saing perusahaan secara berkelanjutan.

Actions (login required)

View Item