Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Karies Gigi Pada Balita di TPA IT Baiti Jannati Mojosongo, Jebres, Surakarta

TRASTIANINGRUM, Sekar Ayu Panca and Haris, Rif Atiningyas and Putra, Fajar Alam (2019) Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Karies Gigi Pada Balita di TPA IT Baiti Jannati Mojosongo, Jebres, Surakarta. Other thesis, Universitas Sahid Surakarta.

[img] Text
SEKAR AYU PANCA TRASTIANINGRUM_3_ABSTRAK.pdf

Download (14kB)
[img] Text
SEKAR AYU PANCA TRASTIANINGRUM_1_COVER.pdf

Download (21kB)
[img] Text
SEKAR AYU PANCA TRASTIANINGRUM_4_BAB_I.pdf

Download (85kB)
[img] Text
SEKAR AYU PANCA TRASTIANINGRUM_5_BAB_II.pdf

Download (227kB)
[img] Text
SEKAR AYU PANCA TRASTIANINGRUM_6_BAB_III.pdf

Download (54kB)
[img] Text
SEKAR AYU PANCA TRASTIANINGRUM_7_BAB_IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (186kB)
[img] Text
SEKAR AYU PANCA TRASTIANINGRUM_8_BAB_V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (9kB)
[img] Text
SEKAR AYU PANCA TRASTIANINGRUM_9_DAFPUST.pdf

Download (16kB)

Abstract

Latar Belakang :Karies gigi merupakan penyakit yang banyak menyerang anak-anak maupun dewasa, baik pada gigi susu maupun gigi permanen. Terdapat faktor-faktor yang langsung berasal dari dalam mulut,dan faktor-faktor tidak langsung yang berasal dariluar yang dapat menyebabkanterjadinya kariesseperti;umur, jenis kelamin, letak geografis, kultur sosial dan lain-lain. Tujuan: Untukmengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian karies gigi pada balita, yang melibatkan;bottle mouth, jenis kelamin, makanankariogenik, dan menggosok gigi.Metode :Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan cross-sectional. Jumlah sampel yang diambil sebanyak 33 siswa di TPA IT Baiti Jannatidengan kriteris inklusi dan ekslusi. Hasil Penelitian : Anakdengan bottle mouthyaitu sebanyak 5 anak (15,2%) kadang-kadang, 15anak(45,5%) sering, dan 13anak(39,4%) selalu.Jumlah anak laki-laki sebanyak 20 anak (60,6%) dan perempuan sebanyak 13anak (39,4%).Anak yangtidak sukamengkonsumsi makanan kariogenik sebanyak 20 anak (60,6%), dansebanyak 13anak(39,4)sukamengkonsumsi makanan kariogenik.Anak yang menggosok gigi yaitu sebanyak 15anak(45,5%)sering, 5anak(15,2%) kadang-kadang,dan 13 anak (39,4%) selalu.Jumlah anak yang terdapat karies gigi sebanyak 13 anak (39,4%), dan yang tidak terdapat karies gigi sebanyak 20 anak (60,6%).p-valueantara bottle mouthdengan karies gigiyaitu 0,046.p-valueantara jenis kelamin dengan karies gigiyaitu 0,522. p-valueantara makanan kariogenik dengan karies gigiyaitu 0,930. Dan p-valueantara kebiasaan menggosok gigi dengan karies gigiyaitu 0,046(p= 0,05).Simpulan :1)Ada hubungan antara bottle mouthdengan karies gigi,2)Tidak ada hubungan antara jenis kelamin dengan karies gigi,3)Tidak ada hubunganantara makanan kariogenik dengan karies gigi, 4)Adahubungan antara menggosok gigi dengan karies gigi.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: R Medicine > RK Dentistry
R Medicine > RT Nursing
Divisions: Fakultas Sains, Teknologi dan Kesehatan > Keperawatan
Depositing User: Anastasia Sekar Arum
Date Deposited: 26 Mar 2021 03:19
Last Modified: 01 Aug 2022 07:41
URI: https:///id/eprint/500

Actions (login required)

View Item View Item