Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Asfiksia pada Bayi Baru Lahir di RS Dr.Oen Surakarta

MURTI, Suganda Praba and Murtutik, Lilis and Aryani, Atik (2017) Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Asfiksia pada Bayi Baru Lahir di RS Dr.Oen Surakarta. Other thesis, Universitas Sahid Surakarta.

[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (86kB)
[img] Text
COVER -1.pdf

Download (21kB)
[img] Text
BAB I .pdf

Download (114kB)
[img] Text
BAB II .pdf

Download (322kB)
[img] Text
BAB III .pdf

Download (197kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (252kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (8kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA .pdf

Download (231kB)

Abstract

Latar belakang: Asfiksia bayi baru lahir merupakan keadaan dimana bayi tidak dapat bernafas secara spontan dan teratur segera setelah bayi lahir. Asfiksia berpengaruh erat dengan komplikasi obstetrik dan status kesehatan ibu yang rendah selama kehamilan dan persalinan. Faktor riwayat penyakit ibu seperti diabetes mellitus, dan anemia selama kehamilan serta faktor berat badan bayi berhubungan dengan asfiksia. Data di RS Dr. Oen Surakarta tahun 2015 bayi lahir dengan asfiksia sebanyak 406 bayi dengan afiksia, sementara pada tahun 2016 meningkat kasus asfiksia sebanyak 435 bayi. Tujuan : mengetahui hubungan faktor umur bayi, berat badan bayi, hemoglobin dan diabetes mellitus ibu dengan kejadian asfiksia bayi baru lahir di Rs Dr. Oen Surakarta Metode: Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Metode penelitian menggunakan deskriptif korelatif. Sampel sebanyak 66 orang ibu dan bayinya. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Instrumen penelitian menggunakan lembar checklist rekam medis. Analisis data menggunakan uji Chi Square dan regresi logistik. Hasil: Uji Chi Square menunjukkan ada hubungan umur bayi dengan kejadian asfiksia bayi baru lahir dengan nilai p= 0,551. Hubungan antara berat badan bayi dengan kejadian asfiksia bayi baru lahir dengan nilai p = 0,003. Hubungan antara kadar hemoglobin ibu dengan kejadian asfiksia bayi baru lahir dengan nilai p = 0,016. Hubungan antara diabetes melitus ibu dengan kejadian asfiksia bayi baru lahir dengan nilai p = 0,001. Hasil uji regresi logistic diperoleh persamaan Y = -3,972 +3,068 X1 -2,438 X2+3,279 X3 Simpulan : Tidak ada hubungan antara umur bayi dengan kejadian asfiksia bayi baru lahir. Ada hubungan antara berat badan bayi, hemoglobin ibu, dan diabetes melitus. Faktor diabetes mellitus merupakan faktor paling dominan mengakibatkan asfiksia bayi baru lahir

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: R Medicine > RJ Pediatrics
Divisions: Fakultas Sains, Teknologi dan Kesehatan > Keperawatan
Depositing User: Agung Ferdiyanto Hapsah
Date Deposited: 31 Mar 2021 03:02
Last Modified: 02 Aug 2022 02:17
URI: https:///id/eprint/790

Actions (login required)

View Item View Item