Pengaruh Teknik Proning Terhadap Dyspnea pada Pasien Penyakit Paru Obstruksi Kronis (PPOK) RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen

Wijaya, Dis Latif and Putra, Fajar Alam and Sutrisno, Sutrisno (2025) Pengaruh Teknik Proning Terhadap Dyspnea pada Pasien Penyakit Paru Obstruksi Kronis (PPOK) RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen. Skripsi thesis, Universitas Sahid Surakarta.

[img] Text
Dis Latif Wijaya_Hal.Awal_2024121066.pdf

Download (1MB)
[img] Text
Dis Latif Wijaya_BAB I_2024121066.pdf

Download (404kB)
[img] Text
Dis Latif Wijaya_BAB II_2024121066.pdf

Download (516kB)
[img] Text
Dis Latif Wijaya_BAB III_2024121066.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (658kB) | Request a copy
[img] Text
Dis Latif Wijaya_BAB IV_2024121066.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (313kB) | Request a copy
[img] Text
Dis Latif Wijaya_BAB V_2024121066.pdf

Download (245kB)
[img] Text
Dis Latif Wijaya_DAFTAR PUSTAKA_2024121066.pdf

Download (384kB)
[img] Text
Dis Latif Wijaya_LAMPIRAN_2024121066.pdf

Download (1MB)
Official URL: https://e-jurnal.iphorr.com/index.php/phc/article/...

Abstract

Latar Belakang: PPOK yang merupakan penyakit paru-paru kronis, sebagai penyakit pernapasan yang termasuk dalam empat besar penyakit tidak menular, dimana memiliki angka kematian yang tinggi yaitu sebesar 74% bersama penyakit jantung, stroke, kanker, dan diabetes mellitus. Di Rumah Sakit Soehadi Prijonegoro bulan Januari 2025 diruang khusus paru Sakura dan Aster dari 41 pasien yang di rawat inap terdapat 32 pasien dengan PPOK, 4 pasien dengan TB paru, 5 pasien dengan Efusi pleura. Dari 32 pasien PPOK mengeluhkan sesak nafas (dyspnea) dan mengalami penurunan pada saturasi oksigen, sebelum di berikan Teknik proning. Pasien dengan PPOK tersebut sudah diberikan terapi oksigenasi, nebulizer, obat-obatan injeksi, dan oral. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganilisis pengaruh pasien PPOK dengan dyspnea sebelum dan sesudah diberikan teknik proning di RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen. Metode Penelitian: Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini dengan pendekatan dengan dengan kuantitatif. Desain penelitian ini adalah Pre experimental dengan metode one group pre-test and post-test design menggunakan satu kelompok yang diberikan intervensi atau terapi. Hasil: menunjukkan bahwa dari 32 responden tingkat dyspnea sebelum diberikan Teknik proning paling banyak adalah tingkat dyspnea sedang sebanyak 21 responden (65,6%). Tingkat dyspnea sesudah diberikan Teknik Proning paling banyak adalah tingkat dyspnea ringan sebanyak17 responden (53,1%). Hasil Uji Bivariat didapatkan nilai p value = < 0,001 (p < 0,05) sehingga dapat disimpulkan terdapat pengaruh Teknik proning terhadap dyspnea pada PPOK. Kesimpulan: Terdapat pengaruh teknik proning terhadap dyspnea pada pasien PPOK di RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Penyakit Paru Obstruksi Kronis (PPOK), Teknik Proning, Dyspnea
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Fakultas Sains, Teknologi dan Kesehatan > Keperawatan
Depositing User: Dis Latif Wijaya
Date Deposited: 06 Oct 2025 04:23
Last Modified: 06 Oct 2025 04:23
URI: http://repository.usahidsolo.ac.id/id/eprint/3478

Actions (login required)

View Item View Item