Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Daun Jeruk Purut (Citrus hystrix D.C) Terhadap Staphylococcus epidermidis

SETYANINGRUM, Dewi Anggraheni and Qonitah, Fadilah and Ahwan, Ahwan (2021) Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Daun Jeruk Purut (Citrus hystrix D.C) Terhadap Staphylococcus epidermidis. Other thesis, Universitas Sahid Surakarta.

	Text Dewi Anggraheni Setyaningrum_Cover_2019143005 - Dewi Anggraheni.pdf Download (728kB)
	Text Dewi Anggraheni Setyaningrum_Abstrak_2019143005 - Dewi Anggraheni.pdf Download (175kB)
	Text Dewi Anggraheni Setyaningrum_Bab I_2019143005 - Dewi Anggraheni.pdf Download (265kB)
	Text Dewi Anggraheni Setyaningrum_Bab II_2019143005 - Dewi Anggraheni.pdf Download (428kB)
	Text Dewi Anggraheni Setyaningrum_Bab III_2019143005 - Dewi Anggraheni.pdf Download (326kB)
	Text Dewi Anggraheni Setyaningrum_Bab IV_2019143005 - Dewi Anggraheni.pdf Restricted to Repository staff only Download (577kB)
	Text Dewi Anggraheni Setyaningrum_Bab V_2019143005 - Dewi Anggraheni.pdf Restricted to Repository staff only Download (147kB)
	Text Dewi Anggraheni Setyaningrum_Daftar Pustaka_2019143005 - Dewi Anggraheni.pdf Download (408kB)

Abstract

Jerawat merupakan penyakit yang timbul di permukaan kulit wajah, leher, dada dan punggung yang disebabkan oleh infeksi dari beberapa bakteri salah satunya adalah Staphylococcus epidermidis. Infeksi yang disebabkan oleh bakteri diatasi dengan antibiotik namun penggunaan antibiotik yang berlebihan akan menyebabkan bakteri menjadi resisten. Alternatif lain yang lebih aman diberikan dalam penyembuhan jerawat yaitu dengan memanfaatkan tanaman obat yang memiliki efek antibakteri karena pengobatan herbal memiliki efek samping lebih kecil. Daun jeruk purut (Citrus hystrix D.C) adalah salah satu dari berbagai jenis tanaman obat yang dimanfaatkan sebagai antibakteri. Aktivitas antibakteri yang dihasilkan oleh tanaman daun jeruk purut (Citrus hystrix D.C) karena kandungan senyawa bioaktifnya seperti minyak atsiri, alkaloid, flavonoid, saponin, tannin dan terpenoid. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antibakteri ekstrak etanol daun jeruk purut (Citrus hystrix D.C) terhadap bakteri Staphylococcus epidermidis. Aktivitas antibakteri dilihat dari uji aktivitas antibakteri dengan metode difusi. Hasil uji aktivitas antibakteri menunjukkan bahwa ekstrak etanol daun jeruk purut (Citrus hystrix D.C) pada konsentrasi 50%, 30% dan kontrol positif klindamisin 0,3% mempunyai aktivitas antibakteri sangat kuat dengan diameter zona hambat masing masing (33,33 ± 1,15)mm, (22,66 ± 0,57)mm dan (34 ± 1,73)mm.Sedangkan ekstrak etanol daun jeruk purut (Citrus hystrix D.C) pada konsentrasi 10% mempunyai aktivitas antibakteri kuat dengan diameter zona hambat (13,66 ± 0,57)mm. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa ekstak etanol daun jeruk purut (Citrus hystrix D.C) mempunyai aktivitas antibakteri terhadap Staphylococcus epidermidis yang berbeda secara signifikan (p value = 0,000 < 0,05).

Actions (login required)

View Item